6 Negara Memakai Artileri Swagerak ini, Apa Keunggulannya?

Dimasa perang Dunia II Jerman merupakan operator artileri terbesar di dunia kala itu. Waktu terus bergulir, teknologi telah berdampak besar terhadap stategi yang digunakan.  

gagadget.com

Pada era modern peran artileri masih sangat diperlukan, ukurannya pun bervariasi, namun tahukah anda, bahwa meriam artileri terbesar saat ini dimiliki oleh Rusia. Yap artileri beroda rantai tersebut adalah 2S7 Pion Self Propeled Howitzer (SPH).

hobbylina.com

BACA JUGA: 3 RAHASIA SUPERIORITAS BMD-1 DI MEDAN PERANG

2S7 Pion mulai diperkenalkan pada tahun 1976 dan digunakan oleh Angkatan Darat Uni Soviet untuk mendukung berbagai operasi.  Dua perusahaan besar telah berkolaborasi, dimana Kirov Factory yang berlokasi di Petersburgh, Rusia membuat platform dan sasis sementara Titan Barrikady Company yang berbasis di Volgograd, Rusia membuat sistem mount dan gun. Untuk menembakkan meriam ini diperlukan 12 orang crew.

techinsider

BACA JUGA: BTR-ZD Pemburu Drone dari Masa Perang Dingin, Sudah Battle Proven?

Dilihat dari dimensinya, 2S7 Pion memiliki spesifikasi sebagai berikut:

Panjang	10,5 meter
Lebar	3,38 meter
Tinggi dari ground	3 meter
Berat	46 ton

 

 

BACA JUGA: POHANG CLASS COMBAT CORVETTE

Tercatat 2S7 Pion mulai digunakan dalam perang antara Uni Soviet vs Afganistan (1979-1989), Perang antara Rusia vs Republic Chechnya pada perang pertama (1994-1996) dan perang kedua (1999-2009), Rusia vs Georgia (2008), Perang Azerbaijan vs Armenia (2020) di wilayah Nagorno Karabarkh dan masih digunakan pada perang Rusia vs Ukraina.

theblueprint.com

 

Detail dari main gun 2S7 Pion :

Senjata Utama (main armament)	Meriam kaliber 203 mm
Maximum Firing	Jarak 37,5 km – 47,5 km
Elevasi Penembakan	0-60 derajat

 BACA JUGA: PATRUL-A RANPUR KHUSUS, COCOK SEGALA MEDAN

Meskipun menggunakan sistem artileri konvensional, 2S7 Pion disukai banyak negara karena daya gempurnya. Dilangsir dari Military-Today beberapa negara pengguna diantaranya:

Rusia	260 Unit
Belarus	36 Unit
Ukraina	99 Unit
Uzbekistan	48 Unit
Angola	12 Unit
Azerbaijan	12 Unit

 

Versi update dari 2S7 Pion adalah 2S7 Malka, dimana Rusia memiliki 60 unit yang masih aktif.

Read More

BMD-3 TANK PALING POPULER BAGI PARATOOPER

BMD-3 mulai diperkenalkan pada tahun 1990 dalam kondisi krisi ekonomi yang menerpa pada tahun tersebut. Masih menganut aliran yang sama, BMD-3 merupakan hasil pengembangan dari pendahulunnya BMD-2.

3dbaza.com

 BACA JUGA: MENGENAL BMP TERMINATOR RUSIA

BMD-3 menggunakan turret yang sama dengan BMP-2, Posisi Komandan menempati pos tempurnya yang berada di turrret bersama dengan gunner. Sementara driver berada di hull depan menjaga manuver ranpur. 

theindependent.com

Dilihat dari dimensinya, BMD-3 memiliki spesifikasi sebagai berikut:

Panjang	6 meter
Lebar	3,13 meter
Tinggi dari ground	2,25 meter
Berat	12,9 ton

 BACA JUGA: 3 RAHASIA SUPERIORITAS BMD-1 DI MEDAN PERANG

Variasi senjata yang dipilih oleh para insinyur militer dari perusahaan Volgograd Tractor Factory masih menganut aliran seri BMD, disesuaikan dengan situasi dan kondisi medan penerjunan serta kebutuhan pengawak ranpur menghadapi peperangan yang dihadapi. Detailnya sebagai berikut:

Senjata Utama (main armament)	Meriam 2A4S kaliber 30mm autocannon
Senjata tambahan	Light Machine Gun kaliber 7,62 mm PAK dan Anti Tank 9K11/9M111

Operator dari BMD-3 terbesar adalah Rusia, disusul China dan Ukraina. Dalam perang Ukraina VS Rusia yang meletus 24 Februari 2022, ranpur ini juga turut mengambil bagian. Dengan spesifikasi BMD-3 yang gesit, irit dan lincah di medan lagi, tak heran apabila tank ini menjadi idola bagi para pasukan penerjun payung atau pratrooper.

Read More

Patrul-A Ranpur Khusus Cocok Segala Medan

Patrul-A Armoured Vehicle merupakan kendaraan lapis baja besutan Negeri Paman Putin. Patrul-A diperuntukkan bagi National Guard Russia Federation dan Unit Korps Polisi Militer (Military Police).  Prototipe ranpur ini telah diluncurkan pada tahun 2015.

 

Vitaly V. Kushmin

Patrul-A dikembangkangkan dari kendaraan KamaZ-43501 4x4. Dalam sebuah konvoi kendaraan lapis baja, Patrul-A digunakan untuk mengawal dan melindungi konvoi dari serangan musuh.

Vitaly V. Kushmin

Bobot tempur dari Patru-Al 12,7 ton dan mampu melaju dengan kecepatan maksimal 100 km/jam.

Vitaly V. Kushmin

Patrul-A dilengkapi dengan senapan mesin ringan kaliber 12,7 mm atau RCWS kaliber 12,7 mm.

Read More

BMD-2 AIRBORNE Combat Vehicle

BMD-2 Airborne Combat Vehicle merupakan ranpur yang dikembangkan dari tipe pendahulunya BMD-1. Ranpur ini mulai masuk ke jajaran Angkatan Darat Uni Soviet pada tahun 1985.

BMD-2 memiliki panjang 5,7 m dan lebar 2,7 m serta tinggi dari permukaan tanah 1,8 meter.

Senjata utama dari BMD-2 adalah meriam kaliber 30 mm, dilengkapi stabilizer yang mampu meredam getaran sehingga meriam tetap dapat menembak dengan presisi tinggi  saat berjalan.

 

BACA JUGA: 3 RAHASIA SUPERIORITAS BMD-1 di MEDAN PERANG

 

Pada segmen operasi AIRBORNE, BMD-2 dapat diterjukan dari pesawat angkut lengkap dengan parasut. Pasukan AIRBORNE yang telah landing di daerah operasi dapat langsung mengoperasikan BMD-2 membantu menggempur kedudukan musuh.

 

BACA JUGA:  BTR-ZD Pemburu Drone dari Masa Perang Dingin, sudah Battle Proven?

 

BMD-2 juga dilengkapi dengan Anti Tank Grenade Missile (ATGM) Fagot atau Konkurs, untuk menghadapi Main Battle Tank (MBT) di medan tempur.

Kompartemen pasukan BMD-2 mampu membawa 5 pasukan siap tempur. Panel ruang operator juga menunjukkan ciri khas alutsista buatan Ex Blok Timur. 

 

BACA JUGA : BTR-D ARIBORNE, Sahabat Pasukan Khusus di Medan Tempur

 

NATO menggolongkan kendaraan ini kedalam Infantery Fighting Vehicle (IFV).

Ranpur ini telah battle proven di medan tempur afganistan, syria, Armenia vs Ajerbaizan dan terbaru Rusia vs Ukraina. 

Read More

BTR-ZD Pemburu Drone dari Masa Perang Dingin, sudah Battle Proven?

Untuk menghadapi dinamika di medan pertempuran dan kebutuhan unit anti serang udara (air attack defence) Para insinyur Era Uni Soviet mengembangkan Tank BTR-D menjadi BTR-ZD. Berawal dari  kendaraan type pengangkut personel beroda rantai, BTR-ZD dimodifikasi agar memiliki kemampuan ganda, yaitu angkut personel sekaligus penghancur kekuatan udara lawan.

weaponsystems.net

BTR-ZD memiliki dimensi panjang 5,88 meter, lebar 2,63 meter dan tinggi dari permukaan tanah 2 meter serta berbobot 8 ton. Dengan tambahan persenjataan (Armament) berupa meriam kaliber 23 mm laras ganda ZU-23-2 Anti Air Craft Gun.

 

BTR-ZD dapat merontokkan helikopter yang berkeliaran di zona operasi dan pesawat tempur yang terbang rendah. Pada awalnya BTR-ZD digunakan untuk melindungi pasukan AIRBORNE yang menggelar operasi. Namun pada perang modern saat ini seperti pada perang Rusia VS Ukraina, BTR-ZD juga diterjunkan untuk menghajar pasukan lawan yang bersembunyi di parit perlindungan serta menghujani drone milik lawan yang mengintai ataupun menyerang. BTR-ZD juga tampak digunakan untuk menyeberangi sungai, dan membantu mengeliminir special force musuh yang menyusup menggunakan rubber boat.

wikimedia.com

Supremasi alut ZU-23-2 Anti Air Craft Gun twin barreled autocannon patut diacungi jempol dan telah banyak digunakan dalam berbagai palagan peran serta battle proven di medan laga.

 

Read More